22 December 2014

Sistem Informasi Akuntansi



1.   Jelaskan perbedaan antara slip pengepakan, pemberitahuan pengiriman, dan bill of lading?
2.   Jelaskan perbedaan antara pengeditan (edit run), pengurutan (sort run), dan pembaruan (update run)?
3.   Pada poin mana di siklus pendapatan yang memerlukan verifikasi independent?
4.   Apa saja ayat jurnal yang dipicu oleh sistem pembelian? Dari bagian mana saja ayat jurnal ini timbul?
5.   Apa saja tiga dokumen yang harus menyertai pembayaran suatu faktur? Jelaskan peran dokumen tersebut!
6.   Apa saja tiga tahap logis dari sistem pengeluaran kas?
7.   Dokumen mana yang digunakan oleh bagian akuntansi biaya untuk mengalokasikan pembebanan tenaga kerja langsung ke WIP?
8.   Dokumen-dokumen apa yang termasuk jejak audit untuk penggajian?
9.   Apa perbedaan antara sistem aktiva tetap dengan sistem pembelian?
10.                 Apa saja tiga fungsi utama yang dilayani oleh bagian pengendalian persediaan dalam
11.                 Apa saja jenis laporan manajemen yang dibuat oleh sistem akuntansi biaya?
12.                 Apa saja yang dimaksud dengan pernyataan bahwa persediaan menyamarkan masalah produksi dan dapat menyebabkan kelebihan produksi?
Jawaban - - - - - - - -
1.   Perbedaan antara slip pengepakan, pemberitahuan pengiriman, dan bill of lading :
· Slip pengepakan adalah sebuah dokumen yg dibuat oleh bagian pengiriman barang (terutama bagian pengepakan/packing) yg menampilkan nama item dan kuantitas untuk menggambarkan isi kiriman tersebut, yg dikirim bersamaan dengan barang kepada pelanggan.
· Pemberitahuan pengiriman adalah dokumen /surat pemberitahuan tertulis yg diberikan dan dibuat oleh bagian pengiriman barang selaku penjual kepada pihak pembeli dimana didalamnya termasuk item dan kuantitas barang yg dikirim dan detail pengiriman (tanggal pengiriman dan jasa angkut pengiriman) bisa juga disertakan copy dari slip pengepakan. Dokumen ini bertujuan untuk memberi informasi bahwa barang pesanan telah dikirim / dalam proses pengiriman.
· Bill of Lading adalah kontrak formal antara penjual dan perusahaan pengiriman untuk mengirim barang ke pelanggan. Dokumen ini menentukan kepemilikan dan tanggung jawab atas barang dalam perjalanan.
· Kesimpulannya : Proses/waktu pembuatan ketiga dokumen tersebut dalam pengiriman barang saling berkaitan. Pertama bagian pengiriman barang (selaku penjual) membuat slip pengepakan, lalu pemberitahuan pengiriman, dan selanjutnya membuat Bill of Lading saat pengiriman akan dilakukan (sudah sampai di pengangkutan).
2.   Perbedaan Edit Run, Sort Run, dan Update Run.
· Pengeditan (Edit Run) adalah mengidentifikasi kesalahan administrasi dalam Batch dan menempatkan mereka ke dalam file eror.
· Pengurutan (Sort Run) adalah menempatkan berkas transaksi dalam urutan yg sama seperti file induk dengan menggunakan kunci primer.
· Pembaharuan (Update Run) adalah proses memperbaharui data (yang sudah diedit dan diurutkan) apabila terdapat tambahan ataupun pembetulan / revisi dari data-data tertentu yg sudah disimpan di database sebelumnya.
3.   Siklus pendapatan memerlukan verifikasi independen pada saat perusahaan ingin meningkatkan dan memverifikasi kebenaran dan kelengkapan dari prosedur yang dilaksanakan/dilakukan oleh orang lain dalam sistem, verifikasi independen ini dilakukan di dalam dua proses, yaitu pada pemrosesan penjualan (Dept. Pengiriman, Dept. Penagihan, dan Buku Besar Umum) dan Penerimaan kas (Pengiriman kas, buku besar umum, dan rekonsiliasi bank)
4.   Pada Staf administrasi bagian utang usaha. Ayat jurnal metode persediaan perpetual : Persediaan - pengendali pada utang usaha - pengendali. Sedangkan Metode persediaan berkala : pembelian pada utang usaha - pengendali.
5.   Tiga dokumen yg harus disertai pembayaran suatu faktur :
1)            Permintaan pembelian
2)            Pesanan pembelian
3)            Laporan penerimaan barang
6.   Tiga tahap logis pengeluaran kas :
1)            Proses utang usaha meninjau file utang usaha mengenai berbagai dokumen yang jatuh tempo dan mengotorisasi proses pengeluaran kas untuk melakukan pembayaran.
2)            Proses pengeluaran kas membuat dan mendistribusikan cek ke para pemasok. Salinan dari berbagai cek tersebut akan di kembalikan ke bagian utang usaha sebagai bukti bahwa kewajiban telah dibayar, dan akun utang usaha akan diperbarui untuk menyingkirkan kewajiban tersebut.
3)            Pada akhir periode, baik proses pengeluaran kas maupun utang usaha mengirim informasi ringkas ke buku besar. Informasi tersebut direkonsiliasi dan dicatat ke akun pengendali kas serta utang usaha.
7.   Dokumen yang digunakan bagian akuntansi untuk mengalokasikan pembebanan tenaga kerja langsung ke WIP adalah kartu pekerjaan (Job Card/ Ticket).
8.   Dokumen yg termasuk jejak audit untuk pengkajian :
1)            Laporan keuangan (laporan L/R & Neraca jika diperlukan)
2)            Buku besar
3)            Buku besar pembantu
4)            Bukti transaksi
9.      · Sistem Aktiva Tetap :
1)            Memproses akuisisi aktiva tetap ketika diperlukan dan sesuai dengan persetujuan dan prosedur manajemen formal.
2)            Mempertahankan catatan akuntansi yang memadai dari akuisisi, biaya, deskripsi dan lokasi fisik aktiva di dalam organisasi.
3)            Mempertahankan catatan depresiasi yang akurat untuk aktiva-aktiva yang dapat disusutkan sesuai dengan metode yang wajar.
4)            Menyediakan informasi bagi pihak manajemen yang dapat membantu merencanakan investasi aktiva tetap dimasa yang akan datang.
5)            Mencatat penghapusan aktiva tetap yang benar.
· Sistem Pembelian :
1)  Fungsi pembelian dimulai dengan mengenali kebutuhan untuk menambah persediaan kembali melalui observasi catatan persediaan.
2)  Proses pembelian menentukan jumlah yang dipesan. Memilih pemasok dan membuat pesanan pembelian. informasi tersebut dikirim ke pemasok dan proses utang usaha.
3)  Perusahaan selanjutnya akan menerima barang persediaan yang dipesan dari pemasok dimana barang yg diterima akan diperiksa item, kualitas, dan jumlahnya. Informasi penerimaan barang digunakan untuk memperbarui catatan persediaan.
10.                  3 Fungsi utama pengendalian persediaan dalam proses produksi :
1)            Menjaga agar perusahaan tidak mengalami kekurangan barang persediaan pada saat diperlukan yg dapat menyebabkan terhenti atau terganggunya proses produksi.
2)            Menjaga agar keadaan persediaan tidak terlalu besar / berlebihan sehingga biaya-biaya yg timbul dari persediaan tidak terlalu besar pula.
3)            Selain untuk memenuhi permintaan pelanggan, persediaan juga diperlukan apabila biaya untuk mencari barang/bahan pengganti atau biaya kehabisan bahan atau barang (stock out) relatif besar.
11.                jenis laporan manajemen yang dibuat oleh sistem akuntansi biaya : Permintaan bahan baku, permintaan tambahan bahan baku, dan pengendalian bahan baku.
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Yang mau komentar silahkan..